Analisis Keterampilan Berpikir Kritis Dan Kreatif Siswa SMK Kelas XI Dalam Pembelajaran Matematika Berbasis PBL
DOI:
https://doi.org/10.30653/003.2024101.83Kata Kunci:
critical thinking, creative thinking, problem based learningAbstrak
This research aims to analyze critical thinking and creative thinking skills in class XI mechanical engineering students at Leonardo Klaten Vocational School for the 2022/2023 academic year in mathematics learning using the problem based learning model. The subjects in this research were 30 students of class XI Mechanical Engineering B SMK Leonardo Pangudi Luhur Klaten academic year 2022/2023. The research was carried out in February 2023 – March 2023. Data collection techniques used were observation, tests and interviews. The results of observations and tests were analyzed using descriptive statistics assisted by Microsoft Excel to determine average scores and categories. The instruments used in this research include observation sheets, test questions and interview guides. The research results showed that the Problem Based Learning model implemented by the researcher was carried out at each meeting with a percentage of 79.54% in the good category at the first meeting and 81.81% in the very good category at the second meeting. Students' critical thinking skills in PBL-based learning reach the moderately critical category, while creative thinking skills fall into the moderately creative category judging from the average score and the majority of students' categories.
Referensi
Anik Handayani, H. D. K. (2021). Meta-Analisis Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif. 5(3), 1349–1355.
Barus, D. R. (2019a). Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematis Melalui Pembelajaran Berbasis Masalah. PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI PENDIDIKAN PERAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM MENGEMBANGKAN DAN MENINGKATKAN KEPROFESIONALAN PENDIDIK DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0, 5, 1–13. http://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/38932
Barus, D. R. (2019b). Model–Model Pembelajaran Yang Disarankan Untuk Tingkat Smk Dalam Menghadapi Abad 21. PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI PENDIDIKAN PERAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM MENGEMBANGKAN DAN MENINGKATKAN KEPROFESIONALAN PENDIDIK DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0, 1–13. https://digilib.unimed.ac.id/id/eprint/38932
Barus, D. R. (2019c). Students’ Critical and Creative Thinking Skills on Mathematics Learning in Madrasah Ibtidaiyah. PROSIDING SEMINAR NASIONAL TEKNOLOGI PENDIDIKAN PERAN TEKNOLOGI PENDIDIKAN DALAM MENGEMBANGKAN DAN MENINGKATKAN KEPROFESIONALAN PENDIDIK DI ERA REVOLUSI INDUSTRI 4.0, 6, 1–13. https://doi.org/10.24252/auladuna.v6i1a5.2019
Depdiknas. (2006). Peraturan menteri pendidikan nasional nomor 22 tahun 2006 tentang standar isi untuk satuan pendidikan dasar dan menengah.
Firmansyah, R. H. (2021). Pengaruh pembelajaran daring dengan model problem based learning terhadap keterampilan 4C dan motivasi belajar siswa di SMK Turen [Universitas Negeri Malang]. Pembelajaran daring dengan model problem-based learning merupakan metode pembelajaran yang melibatkan siswa dalam penyelesaian masalah secara nyata yang berkaitan dengan materi pelajaran dengan bantuan jaringan internet menggunakan aplikasi whatsaap serta
Fitria, C. (2014). MATHE dunesaPROFIL KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI TIPE KEPRIBADIAN (SANGUINIS, KOLERIS, MELANKOLIS, DAN PHLEGMATIS). MATHEdunesa, 3(3), 23–32.
Framework for 21st century learning [P21]. (2015). Framework for 21st Century Learning. P21 Partnership for 21st Century Skills(P21), 2. http://www.p21.org/storage/documents/1.__p21_framework_2-pager.pdf
Ngalim Purwanto. (2010). Prinsip-Prinsip dan Teknik Evaluasi Pengajaran. PT. Remaja Rosdakarya.
Qomariyah, N. D., & Subekti, H. (2021). Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif: Studi Eksplorasi Siswa Di Smpn 62 Surabaya. Pensa E-Jurnal : Pendidikan Sains, 9(2), 242–246.
Siswono, T. Y. E. (2008). Penjenjangan kemampuan berpikir kreatif dan identifikasi tahap berpikir kreatif siswa dalam memecahkan dan mengajukan masalah matematika. Jurnal Pendidikan Matematika MATHEDU, 3(1), 41–52.